Musim Hujan Datang Para Petani Mulai Bertani Padi

masukkan script iklan disini

Kompasjawabarat.com-setelah beberapa bulan Kemarin Kita menghadapi Kemarau Yang cukup Panjang ,saat nya hujan datang.

Di penghujung tahun ini Hujan datang lebih awal,biasanya hujan lebat terjadi di pertengahan tahun .

Antara januari dan mei,itu saat hujan sedang besar besar nya,namun kini hujan datang lebih awal,sehingga para petani merasa lega,mereka bisa mengolah lahan sawah mereka.

Sebab untuk bertani padi membutuhkan pengairan yang cukup banyak,dari mulai tahap awal membajak sawah,sampai penanaman padi bahkan sampai padi tumbuh tahap remaja.

Pengairan di butuhkan sampai padi di tuai ,ini di perlukan sebab padi membutuhkan asupan air yang tidak sedikit ,jadi asupan air bagi padi ini terus menerus sampai padi di panen.

Pengurangan air biasanya saat padi sudah tumbuh hijau,dan saat pemupukan awal ,ada beberapa tahap pemupukan dari mulai pupuk organik,hingga pupuk kimia.

Dan itulah saat padi memerlukan pupuk,dan tentunya harus di sertai air yang cukup.pada saat padi selesai di tanam maka air di situlah di butuh kan,selain proses pengolahan pembajakan sawah tersebut.

Berbeda dengan tahun tahun sebelum nya kini para petani sudah mulai mempersiapkan segalanya untuk mengolah sawah mereka.

Dan salah satunya ialah air,sehingga dengan datang nya musim hujan yang lebih awal dan cukup ,menjadika. Mereka merasa senang sebab bertani padi adalah jenis tani yang sangat di butuhkan bagi masyarakat indonesia.

Inilah tahap tahapan yang biasa di lakukan parapetani pada saat memulai bertani padi.

Langkah awal biasanya para petani melakukan pembibitan padi,ialah mereka mulai menebar padi yang akan di jadikan benih padi di sawah,biasanya di lakukan di sawah atau di kebun.

Sambil menunggu pembibitan padi,mereka mulai membajak sawah dengan cara di cangkul dan menggunakan mesin traktor untuk membajak sawah.

Kalau dahulu sebelum canggih seperti saat ini,para petani menggunakan kerbau untuk membajak sawah,namun seiring kemajuan teknologi,yang canggih seperti saat ini para petani lebih banyak mengguanakan mesin traktor.

Di saat pengolahan biasanya para petani menghaluskan sawah yang akan di tanami,dengan cara tanah di lembutkan .sampai sawah siap untuk di tanami.

Dan di saat itulah para petani ,mulai memanen bibit padi kecil lalu mulai di lakukan proses penanaman.

Biasanya dalam proses penanaman di lakukan oleh para ibu ibu petani.apabila sudah di tanami padi barulah proses pengaturan air di mulai.

Di tahap inilah air sangat di perlukan untuk proses tumbuh nya padi,air di sawah di usahakan secukupnya.

Jangan sampai terlalu banyak air,sebab padi bisa tertimbun air dan tidak akan tumbuh,apabila sawah tersebut terlalu banyak air.

Maka di usahakan air harus secukupnya,minimal setengah ,tangkai padi ke bawah.dan biasanya proses ini sampai tahap pemupukan.

Dan setelah pemupukan barulah air harus di kurangi supaya pupuk tidak tersebar tanpa tujuan,dan apabila kebanyakan air maka pupuk tidak akan di serap akar padi.

Maka dari itu air harus di kurangi agar proses pemupukan berjalan baik,setelah padi besar,biasanya para petani mulai menyemai,supaya padi tidak terlalu menumpuk dan di tujukan supaya ada ruang celah bagi para petani.

Dan apabila sudah selesai ,baru lah kita menunggu sampai padi menguning dan siap di panen dan air sudah tidak terlalu di perlukan apabila padi sudah besar dan beranjak untuk di panen.

Untuk lebih jelas nya kita akan bahas cara menanam padi di sawah dalam artikel selanjutnya.